Dagangan Baru Laku 5 ribu, Motor Pedagang Somay asal Padang Cermin Dilarikan Orang Tak Dikenal
Pesawaran (SNC) : Kejadian memilukan dialami Kamsin (28) seorang pedagang Somay, warga Desa Padang Cermin, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Lampung
Niat ingin mengais rezeki dengan cara berdagang di Pantai Kelapa Rapet (Kelara) Kecamatan Teluk Pandan, malah berakhir kehilangan motor,
Kamsin sendiri bahkan baru saja mendapat uang sebesar 5 ribu rupiah hasil dari penjualan Somay yang ia jual, mirisnya uang itupun didapat dari pembeli sekaligus pelaku yang membawa kabur motor miliknya .
Kepada media Kamsin menceritakan, jika awal kejadian tersebut bermula ketika ia melayani pemuda yang menghampiri dirinya saat berdagang di Pantai Kelara sekitar pukul .11.00 wib
Pemuda tersebut berpura-pura menjadi pembeli, dan meminta Kamsin menghidangkan Somay seharga 5 ribu rupiah.
Kamsin mengaku tak menaruh curiga dengan pemuda itu, ia tak mengira jika pemuda tersebut ternyata berniat menggelapkan Honda Revo warna hitam yang ia gunakan berdagang
“Baru dapat uang lima ribu, itu juga dari orang itu (pelaku),” kata Kamsin sembari terlihat linglung, di Kantor Desa Hanura, Kamis (4/6/2020)
Kamsin kembali menceritakan, Usai menghidangkan Somay, ia dan pelaku ngobrol santai
Dalam obrolan pelaku kemudian berpura pura menerima telfon. Pelaku mengungkapkan jika ada saudara pelaku di Hanura memesan Somay
Dengan modus itu, pelaku meyakinkan korban untuk berdagang ke Hanura, selain pembeli di Pantai Kelara masih sepi dan di Hanura lebih ramai, ada saudara pelaku memesan Somay milik korban
Merasa kejar target setoran, buruh Somay ini pun akhirnya mengikuti saran pelaku
“Motor punya Sarta (pengusaha somay), saya baru dua hari kerja,” akuinya
“Sampai dihanura saya terus diajak singgah (berhenti didepan rumah warga) katanya itu rumah saudaranya ingin beli Somay, cuma lagi ke pasar.” ungkapnya
Disinilah kejadian dimulai, pelaku kebali berpura-pura menyusul saudara pelaku ke pasar meninggalkan korban didepan rumah warga.
Tak lama berselang, pelaku kembali lagi menghampiri korban, namun kali ini dengan berjalan kaki
Dalam percakapan itu pelaku kemudian meminjam motor korban, dengan alasan ingin menjemput istri pelaku yang juga masih berada di Pasar Hanura,
Kembali tanpa curiga korban yang merasa berada di dekat rumah suadara pelaku, dengan polosnya mengikuti kemauan pelaku
“Gerobak Somay nya diturunin, motornya dibawa gak balik-balik lagi,” ungkapnya
Pelaku baru menyadari jika ia telah ditipu setelah pelaku tak kunjung juga kembali, sedangkan rumah yang tunjukan pelaku, juga tidak mengetahui persoalan itu
Pelaku memiliki ciri-ciri bertubuh tinggi sekitar 168 cm dengan tubuh agak gemuk mengenakan helm warna kuning.
Sementara itu, merasa kasihan pihak Desa Hanura berusaha menghubungi warga desa tempat ia tinggal


Pihak desa juga memborong seluruh dagangan korban, kemudian mengabarkan peristiwa tersebut kepada kepolisian terdekat agar dapat ditindaklanjuti. (Red)